Copyright | liputan6.com |
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah mengidentifikasi 41 jamaah haji asal Indonesia yang wafat saat musibah Mina. Hal ini sehubungan dengan telah teridentifikasinya kembali 7 jenazah jamaah haji Indonesia yang ada di pemulasaran Mu'aishim sampai dengan Senin (28/9/2015) dini hari waktu Arab Saudi.
"Sampai dengan saat ini, kami telah menginventarisasi jamaah haji korban peristiwa Mina dengan informasi sebagaiberikut: jamaah meninggal dunia pada rilis sebelumnya sebanyak 34 orang, saat ini sudah teridentifikasi sebanyak tujuh orang lagi sehingga total korban menjadi 41 orang," demikian dijelakan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil dalam kesempatan jumpa pers di Daker Makkah, Senin (28/9/2015), lansir Kemenag.go.id
Inilah daftar tujuh nama jamaah haji yang baru diidentifikasi :
- Ruswati Karim Lawadang, kloter BPN 5 nomor paspor A8925437;
- Warnita Habib Basa, kloter BTH 4 nomor paspor B0822105;
- Rosidah Adjo Madusri, kloter JKS 61 nomor paspor B0745303;
- Sitti Lubabah Aarsyad Ngolo, kloter UPG 10 nomor paspor B0693565;
- Yusriani Muhammad Qohar, kloter SUB 48 nomor paspor A6885226;
- Ardani Moch Ali Siradj, kloter SOC 29 nomor paspor B0802886;
- Junaedi Sjahrudin Marjun, kloter SUB 36 nomor paspor B1021715.
Selain itu, Abadul Djamil juga mengatakan bahwa jamaah haji Indonesia yang terluka dirawat di rumah sakit juga bertambah empat orang sehingga jumlah total menjadi 10 orang. Keempat jamaah teridentigikasi baru yang saat ini dirawat adalah :
- Aam Amalia Rustama, kloter JKS 61 nomor paspor B0929863 dirawat di RS Arofah;
- Murtiningsih Neman Sunar Akun, kloter SUB 48 nomor paspor B1225295 dirawat di RS Security Force Awali;
- Sapuna Muntaha Hedan, kloter SUB 48 nomor paspor B1381244 dirawat di RS King Abdullah dan kemudian dipindahkan ke RS Jeddah;
- Maryam PauliKiming, kloter UPG 10 nomor paspor B0693505 dirawat di RS Security Force Awali.
Sehubungan dengan bertambahnya jamaah yang teridentifikasi wafat dan sakit, maka menurut Abdul Djamil, jamaah yang belum kembali ke pemondokan berkurang menjadi 82 orang dari jumlah sebelumnya sebanyak 90 orang, dengan rincian sebagai berikut :
- 8 orang dari kloter BTH 14;
- 14 orang dari kloter SUB 48;
- 46 orang dari kloter JKS 61;
- 5 orang dari kloter 10;
- 7 orang dari kloter SOC 62;
- dan 2 orang dari kloter SUB 36.
"Tim telah berusaha keras siang dan malam mencari jamaah yang masih belum diketahui keberadaannya dan mengidentifikasi jenazah yang telah diketahui meninggal dunia," jelas Abdul Djamil.
Tim PPIH juga berhasil mengidentifikasi jamaah haji dari Warga Negara Indonesia (WNI) yang mukim di Arab Saudi, yang menjadi korban meninggal dunia dalam musibah tersebut. Sampai saat ini, jumlah WNI mukimin yang menjadi korban peristiwa Mina berjumlah 4 orang.
Djamil mengatakan bahwa kejadian pada Kamis(24/9/2015) pagi itu memang banyak memakan korban jiwa dari berbagai negara, sehingga memerlukan banyak waktu untuk mencari identitas jamaah yang bersangkutan dengan jelas dan akurat. "Kondisi ini juga mengharuskan kami berlomba dengan waktu dikarenakan semakin lama waktu identifikasi, semakin sulit kami dapat mengenali jamaah haji yangwafat," ujarnya.
EmoticonEmoticon